Sunday, February 1, 2015

[Jangan Panik]: Cara Memadamkan Api Ketika Tidak Ada Air...!

Kebakaran adalah musuh yang mengancam jiwa manusia dan bisa terjadi kapan saja. Kerugian jiwa dan materi tak terhindarkan ketika musibah ini terjadi. Tentu tak seorang pun menginginkan hal ini terjadi.

Karena itu berhati-hatilah ketika bermain api dan pastikan rumah anda tetap aman dari potensi kebakaran.

Ketika terjadi kobaran api, tentu muncul suasana panik dan orang-orang langsung mencari air untuk memadamkan api, khususnya ketika api masih kecil dan belum merambat lebih luas.

Tapi bagaimana jika air tidak ditemukan dan pemadam kebakaran belum juga datang? Karena itu kita perlu tahu beberapa tips yang dapat memadamkan api dengan tidak menggunakan air. Pengatahuan ini penting, paling tidak sebagai antisipasi pertama ketika api masih belum terlalu besar dan tim penyelamat belum tiba.

1. Padamkan Api dengan pasir.
Salah satu bahan pemadam api yang mudah didapat di sekitar kita adalah pasir atau tanah yang memasir. Kita bisa mengambilnya di pinggir jalan, di halaman rumah, atau di tempat penjual pasir (dibeli tentunya) dan lain sebagainya.

Pasir yang bisa digunakan adalah semua jenis pasir, baik pasir urug atau pasir lain. Sifatnya yang mengurug akan membuat api cepat padam.

Ketika terjadi api yang cukup besar, segera siramkan pasir dengan ember ke sumber api. Mudah-mudahan apinya segera padam.

2. Padamkan Api dengan abu gosok
Ingat ya, Abu Gosok! bukan Abu Lahab... hehehe. Abu gosok adalah limbah dari pembakaran seperti kayu, tempurung dan lain sebagainya.

Material abu gosok juga mudah ditemukan di sekitar kita. terutama bagi kita yang masih menggunakan kayu sebagai bahan bakar memasak.

Selain itu, abu bekas pembakaran juga dapat diambil dari tempat bekas pembakaran sampah yang biasanya sering dilakukan orang di dekat rumahnya.

Abu gosok pun juga memiliki sifat yang mengurug atau mungkin bisa disebut menutup, jadi api akan padam bila di urug dengan abu gosok.

racun api
3. Padamkan api dengan racun api
Racun api sekarang banyak dijual di pasaran dengan harga terjangkau. Sebaiknya anda menyediakan persiapan satu tabung racun api di rumah buat jaga-jaga.

Ketika terjadi kebakaran yang masih kecil, segera semprotkan racun api ke sumber api.

4. Padamkan api dengan diinjak-injak
Api yang masih kecil juga dapat dipadamkan dengan cara diinjak-injak atau dipukul-pukul dengan material yang besar. Sebelum api membesar, misalnya pada pembakaran kertas, dengan menginjak-injaknya api akan padam.

Selain itu, jika anda punya kain jeans yang masih basah di jemuran, kain ini juga bisa memadamkan api yang masih berukuran sedang.

Sekali lagi, ini tips hanya berlaku jika api masih berukuran kecil. Jangan lupa, ketika terjadi kebakaran segera lakukan tindakan emergensi dan hubungi pemadam kebakaran di nomor darurat 113 (catat nomor ini). 
loading...

0 komentar:

Post a Comment

Artikel ini belum lengkap tanpa komentar anda!
Silahkan berkomentar yang santun dan cerdas, tidak menghina, tidak memaki dan tidak menyebar kebencian. Terima kasih