Tuesday, January 21, 2014

Derajat Kesahihan Hadits Qudsi: Kalau Tidak Karena Engkau [Muhammad], Takkan Aku Ciptakan Alam Semesta

Bulan Rabi'ul Awwal setiap tahunnya dijadikan momen oleh umat Islam di berbagai belahan penjuru dunia sebagai peringatan maulid (kelahiran) Rasulullah SAW. Bahkan, di Indonesia tanggal ini 12 Rabiul Awwal dijadikan sebagai libur nasional.

Biasanya, pada bulan ini marak diadakan acara tabligh dan dakwah yang berisi pesan-pesan agar umat Islam kembali mengingat dan mengenang Rasulullah SAW, mempelajari sunnah beliau, mengamalkan ajaran beliau dan lain sebagainya.

Nah, salah satu hadits yang kerap disampaikan oleh para penceramah dalam kuhtbah atau dakwah mereka adalah hadits qudsi yang berisi pesan bahwa Allah SWT tidak akan menciptakan alam semesta ini kalau tidak karena Nabi Muhammad SAW.

Hadits qudisi  ini kebanyakan memiliki redaksi sebagai berikut:
لو لاك ما خلقت الأفلاك
"Kalaulah tidak karena engkau (wahai Muhammad), tidak akan Aku ciptakan falak (alam semesta) ini".

Hadist di atas maknanya memang menarik, namun ketika menyampaikan hadit ini, para penceramah ini kebanyakan tidak menyebutkan siapa perawinya dan di kitab mana dinukil.

Oleh karena itu, banyak yang bertanya-tanya: Sahih-kah hadits di atas???

Untuk menjawab hal ini, kita harus merujuk pada kitab-kitab hadits yang ada. Dari penulusuran kitab-kitab tersebut, tidak satupun ditemukan hadits bernada di atas. Dengan demikian, kesahihan hadits di atas sangat diragukan.

Beberapa ulama dengan tegas mengatakan bahwa hadits di atas adalah hadits PALSU (maudhû'). Imam al-Syaukani dalam kitabnya al-Fawa'id al-Majmû'ah fi al-Ahâdîts al-Maudhû'ah menukil perkataan al-Shan'âni bahwa hadits di atas adalah hadits palsu.

Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani dalam kitabnya al-Silsilah al-Dha'îfah juga mengatakan bahwa hadits di atas adalah hadits palsu.

Ada juga hadits lain yang senada dengan hadits di atas dengan matan yang lebih panjang, diriwayatkan oleh Imam al-Hakim dari Ibnu Abbas r.a, sebagai berikut:

أوحى الله إلى عيسى عليه السلام : يا عيسى آمن بمحمد ، وأمر من أدركه من أمتك أن يؤمنوا به ، فلولا محمد ما خلقت آدم ، ولولا محمد ما خلقت الجنة والنار ، ولقد خلقت العرش على الماء فاضطرب فكتبت عليه : لا إله إلا الله محمد رسول الله ، فسكن

"Allah SWT mewahyukan kepada Nabi Isa a.s: Wahai Isa, berimanlah kepada Muhammad! Dan suruhlah semua umatmu beriman kepadanya! Karena kalaulah tidak karena Muhammad, tidak akan Aku ciptakan Adam a.s, kalau lah tidak karena Muhammad, tidak akan Aku ciptakan surga dan neraka. Sungguh Aku telah menciptakan Arsy di atas air, lalu ia berguncang, kemudian Aku tuliskan di atasnya 'La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah', maka barulah ia tentang".

Kendati Imam al-Hakim mengatakan hadits di atas 'shahîh al-isnâd', hanya saja Imam al-Dzahabi mengatakan bahwa kemungkinan besar hadits di atas adalah hadits palsu yang dinisbatkan kepada Sa'id Ibn Abi 'Arubah (salah seorang perawi hadits ini, di mana beliau adalah seorang yang terpercaya), yang mana orang yang merawikannya dari beliau yaitu 'Amru Ibn Aus al-Anshari merupakan seorang yang tidak terpercaya dan kerap meriwayatkan hadits munkar.

Pendapat senada di atas juga disetujui oleh Imam Ibn Hajar al-'Asqalani dalam kitabnya 'Lisân al-Mîzân'.

Sedengkan Syaikh al-Albani mengatakan bahwa hadits di atas tidak diketahui asal usulna (lâ ashla lahu).

Imam Ibn Taimiyah dalam Majmû' al-Fatâwâ pernah juga membahas hadits-hadits senada di atas, beliau mengatakan bahwa hadits-hadits di tersebut tidak diketahui sumbernya.

Ulama-ulama di al-Lajanah al-Dâ'imah di Saudi Arabia menegaskan bahwa hadits di atas maknanya sudah bertentangan dengan pesan al-Qur'an yang menegaskan bahwa penciptaan langit dan bumi bukanlah karena Muhammad, bahkan alam semesta ini diciptakan agar mereka tunduk (beribadah) kepada Allah SWT.

Sebagai perbandingan, hadits di atas dipandang sahih di kalangan Syi'ah. Dalam beberapa literatur syi'ah disebutkan sebuah hadits sebagai berikut:

يا أحمد لولاك لما خلقت الأفلاك، ولولا علي لما خلقتك، ولولا فاطمة لما خلقتكما
"(Allah SWT berfirman): Wahai Ahmad, kalaulah tidak karena engkau, tidaklah Aku ciptakan semesta, dan kalaulah tidak karena Ali, tidak akan Aku ciptakan engkau, dan kalaulah tidak karena Fatimah, tidak akan Aku ciptakan kalian berdua (Muhammad dan Ali)". 

Beberapa sumber syi'ah yang menjadi rujukan hadits di atas antara lain dalam kitab: Kasyf al-Lâli karangan Imam Arandis yang dikutipnya dari kitab al-Jannah al-Ashimah karangan Sayyid Mir Juhani, juga dalam kitab Multaqa al-Bahrain karangan al-Mazidi, Mustadrak Safinah al-Bihar, dan lain sebagainya.
loading...

1 comment:

  1. Di beri harokat kalao bisa akh.biar mudah bacanya. Afwan.

    ReplyDelete

Artikel ini belum lengkap tanpa komentar anda!
Silahkan berkomentar yang santun dan cerdas, tidak menghina, tidak memaki dan tidak menyebar kebencian. Terima kasih