Wednesday, January 7, 2015

[Foto]: Kemeriahan Pawai Peringatan Maulidur Rasul Saw di Kesultanan Brunei Darussalam

Ketadangan hari Maulid Nabi Saw, 12 Rabi'ul Awwal senantiasa diperingati dengan meriah di Rantau Melayu, termasuk di Brunei Darussalam.

Acara maulid sejak dahulu ditandai turunnya sekalian rakyat dan raja ke jalan sebagai ungkapan gembira dan sukacita atas kelahiran insan mulia pembawa risalah Allah Swt.

Tahun ini, pawai perayaan maulid di Brunei Darussalam dilaksanakan pada tanggal 3 Januari 2015. Yang Mulia Sultan Haji Hassanal Bolkiah Mu'izzaddin Waddaulah, Sultan dan Yang Di-Pertuan Brunei Darussalam bersama 14.000 rakyat peserta berjalan kaki mengitari kota Bandar Seri Begawan.

Sultan didampingi oleh Pangeran Hj Al-Muhtadee Billah, Putra Mahkota dan juga Menteri Senior di Kantor Perdana Menteri, Pangeran Hj Sufri Bolkiah dan Pangeran 'Abdul Malik.

Jalan-jalan di ibukota rapi dan semarak dengan lautan manusia yang berjalan sembari melantunkan puji-pujian kepada memuji Nabi Muhammad SAW. Pria dan anak laki-laki berpakaian warna-warni ala Melayu. Mereka merayakan dengan semangat meskipun harus berada di siaga sejak pukul 6 pagi di Taman Sir Omar 'Ali Saifuddien.

Upacara peringatan Maulid tahun ini disambut dengan langit cerah, sinar matahari menambah kegembiraan para peserta dari berbagai ras dan etnis. Orang banyak mengangkat spanduk yang berbeda dan bersorak setelah kedatangan Sang Sultan.

Perayaan dimulai dengan pembacaan Surah Al-Fatihah yang dipimpin oleh Mufti Negara Pehin Datu Seri Maharaja Dato Paduka Seri Setia (Dr) Ustaz Hj Awang Abdul Aziz Juned.

Menteri Agama Yang Berhormat Dato Seri Setia Pg Hj Dr Mohammad Pg Hj Abdul Rahman, dalam sambutannya, berdoa semoga acara tersebut mendapat restu dari Allah SWT dan Brunei mampu terus merayakan Maulidur Rasul.

"Acara dilakukan serentak di semua empat wilayah negara, akan mendorong generasi muda untuk melanjutkan dengan cara yang unik dan tradisional merayakan ulang tahun Nabi Muhammad selama bertahun-tahun yang akan datang", YB Dato Dr Hj Pg Mohammad menambahkan.

Menteri melanjutkan dengan mengatakan bahwa tema tahun ini adalah : "Mencintai Rasulullah Sallalahu 'Alaihi Wasallam"

Untuk mendukung kegiatan ini, para murid sekolah terpilih untuk melantunkan nasyid dan berbagai salawat  yang berisi pujian kepada Nabi terakhir. Hal ini diharapkan untuk menanamkan generasi muda Kesultanan dengan cinta dan hormat terhadap Nabi Muhammad.

Setelah pidato tersebut, Sultan bertemu dan berbaur dengan para peserta untuk bersama-sama berjalan kaki dalam pawai sekitar 1 jam lamanya.




loading...

0 komentar:

Post a Comment

Artikel ini belum lengkap tanpa komentar anda!
Silahkan berkomentar yang santun dan cerdas, tidak menghina, tidak memaki dan tidak menyebar kebencian. Terima kasih