Tuesday, November 26, 2013

Mulai 1 Januari 2014, Hari Jum'at Jadi Hari Libur Resmi di Johor

Johor Darul Takzim
Terhitung 1 Januari 2014 mendatang, libur akhir pekan di Johor, Malaysia akan diganti ke hari Jumat dan Sabtu. Hal demikian disampaikan oleh Sultan Johor, Sultan Ibrahim Sultan Iskandar dalam acara Doa Kesyukuran, Majlis Teriman, Majlis Menghadap Takzim dan Majlis Darjah dan Pingat saat sambutan ulang tahun puteranya di Dewan Jubli Intan Sultan Ibrahin, Sabtu (23/11).

Ia mengatakan bahwa hari Jumat adalah penghulu segala hari dan keberkahan di hari itu hendaknya dimanfaatkan oleh umat Islam untuk memperbanyak amalan-amalan sunnah yang dianjurkan.

“Jika kita perhatikan kondisi pada hari ini, kaum laki-laki banyak yang terburu-buru datang ke masjid pada waktu istirahat kerja yang singkat. Waktu khutbah pun sering dimanfaatkan untuk tidur. Setelah selesai shalat Jumat, banyak yang langsung berdiri dan meninggalkan masjid, sehingga mereka tidak sempat untuk menunggu imam membaca doa. Oleh karena itu, setelah mengkaji berbagai pandangan, saya telah membuat keputusan resmi bahwa libur akhir pekan di negeri Johor diganti ke hari Jumat dan Sabtu mulai 1 Januari 2014,” titahnya.

Sultan Johor, Sultan Ibrahim Bin Sultan Iskandar
“Negeri Johor merupakan sebuah negeri yang termasuk mula-mula menjadikan agama Islam sebagai agama resmi negeri. Sejarah juga telah menunjukkan bahwa pengembangan agama Islam di negeri ini mampu menjadi contoh bagi negeri-negeri lain,” ungkapnya.

Oleh karena itu, Sultan Ibrahim menyeru seluruh umat Islam di negeri ini agar menjadikan nilai-nilai keislaman dan sifat terpuji sebagai gaya hidup sehari-hari.

Pada kesempatan yang sama, Sultan Johor juga meminta kepada Majlis Agama Islam Johor untuk membentuk pusat sumber ilmu agama secara online sebagai pusat rujukan bagi semua umat Islam, sehingga masyarakat dapat memperoleh pengetahuan tentang Islam dari satu sumber yang dapat dipercaya.
Johor

Selain itu, ia menyampaikan rasa syukurnya karena Johor senantiasa berada dalam keadaan aman, damai, sentosa, serta rakyat hidup dengan sejahtera dan menikmati pembangunan ekonomi yang pesat dan seimbang.

Ia juga berharap rakyat di Johor senantiasa berusaha mempertahankan kesejahteraan hidup yang dinikmati sekarang dengan bersikap sederhana dan bersatu mengokohkan persatuan dan keharmonisan masyarakat.
loading...

0 komentar:

Post a Comment

Artikel ini belum lengkap tanpa komentar anda!
Silahkan berkomentar yang santun dan cerdas, tidak menghina, tidak memaki dan tidak menyebar kebencian. Terima kasih