Wednesday, February 19, 2014

Istilah-Istilah Yang Harus Anda Ketahui di Sumatera Utara

Sumatera Utara layak dijadikan destinasi wisata domestik anda, sebab provinsi ini kaya akan tempat-tempat pelesir yang indah dan eksotik, seperti Istana Sultan Deli, Danau Toba, Pulau Samosir, Berastagi, Taman Hewan Pematang Siantar dan lain sebagainya.

Nah, bagi anda yang akan berkunjung ke Medan, atau mungkin pindah berdomisili di Sumatera Utara ini, sebaiknya anda ketahui beberapa istilah yang seringkali digunakan oleh masyarakat tempatan sehari-hari. Sebab, barangkali istilah-istilah tersebut memiliki makna yang berbeda di tempat anda.

Berikut beberapa di antaranya:

1. Pajak
Kata 'pajak' artinya adalah 'pasar'. Contoh: "Saya mau beli ikan ke pajak", artinya: saya mau beli ikan ke pasar.

2. Pasar
Pasar artinya 'jalan besar'. Contoh: "Hati-hati, banyak motor di pasar!".

3. Motor
Motor artinya mobil, bus dan sejenisnya. Contoh: "Saya mau ke Medan naik motor".

4. Kreta.
Artinya sepeda motor. Contoh: "Aduh, kreta saya kehabisan minyak".

5. Bentor
Becak dengan motor

6. Monza.
Monza adalah tempat menjual barang-barang bekas dari luar negeri. [Konon kabarnya, istilah Monza merupakan singkatan dari 'Mongisidi Plaza', sebab penjual pakaian bekas dulu banyak terdapat di Jl. Monginsidi, Medan. Ada juga yang bilang kalau monza (biasa juga dieja monja) merupakan singkatan dari 'Mohon dijahit', artinya kalau baju yang dibeli robek2 dikit, ya dijahit aja]

7. Mocok-mocok.
Artinya adalah bekerja serabutan.

8. Ribak sude...!
Artinya dasarnya adalah:  hancurkan / sikat semua! Istilah ini adalah jargon PSMS Medan.

9. Bontot
Bekal makanan (misalnya di bawa ke sekolah, kantor, tempat kerja dll)

10. Kedai Sampah
Warung di perumahan tempat tinggal masyarakat yang menjual sayur-sayuran.
loading...

1 comment:

Artikel ini belum lengkap tanpa komentar anda!
Silahkan berkomentar yang santun dan cerdas, tidak menghina, tidak memaki dan tidak menyebar kebencian. Terima kasih